Suaraheadline.id Jakarta- Kuliah akbar kebangsaan dan melawan paham radikalisme sedang berlangsung di Lapangan Soemantri Bojonegoro Kuningan Jakarta Sabtu (28/10/2017).
Kegiatan ini diselenggerakan perguruan tinggi negeri dan swasta dalam rangka Hari Sumpah Pemuda. kuliah akbar ini dihadiri mahasiswa dari sejumlah perguruan tinggi negeri dan swasta di seluruh Indonesia.
Mahasiswa yang hadir, rata-rata mengenakan almamater kampus mereka.
Mahasiswa yang hadir tampak berkumpul di tengah lapangan Soemantri tepatnya di depan podium utama tempat berlangsungnya acara.
Mahasiswa mengucapkan ikrar kaum muda Indonesia dan Perguruan Tinggi Indonesia, Sumpah Pemuda dan Dekkarasi Kebangsaan Perguruan Tinggi Se- Indonesia Melawan Radikalisme.
Dalam perjalanan bangsa ini, beberapa kali terjadi gerakan yang berniat mengubah dasar negara, yakni Pancasila. Misalnya, pemberontakan yang ingin mengganti Pancasila menjadi negara Islam serta Komunis.
Kemudian, pasca reformasi tahun 1998, Indonesia diperhadapkan dengan radikalisme untuk mengubah dasar negara. Dimana doktrin radikalisasi mulai masuk ke semua elemen bangsa, baik itu lingkungan masyarakat kecil hingga lingkungan masyarakat kampus.
Dijelaskannya, radikalisme dalam kamus besar bahasa Indonesia memiliki berbagai macam pengertian. Diantaranya, adanya semangat seseorang yang berupaya mencapai hasil maksimal. Kemudian ada juga pengertian radikalisme yang berorientasi pada upaya mengubah dasar negara Indonesia.