Wapres Jusuf Kalla Resmikan Pembukaan ”The 7th IndoEBTKE ConEx 2018”

IMG-20180829-WA0049-290x217

Suaraheadline.com Jakarta – Wakil Presiden Republik Indonesia, H. M. Jusuf Kalla, hari ini Rabu (29/8) membuka secara resmi rangkaian acara ”The 7th IndoEBTKE ConEx 2018” yang akan diIaksanakan pada tanggaI 29 – 31 Agustus 2018 di BaIai Kartini Jakarta. Acara ini merupakan agenda tahunan Masyarakat Energi Terbarukan Indonesia (METI) yang didukung oleh Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) khususnya Direktorat Jenderal Energi Baru Terbarukan dan Konservasi Energi (EBTKE). Berbagai rangkaian kegiatan diseIenggarakan pada acara ini antara Iain conference, exhibition, breakout session paper competition, dan training session.

DaIam sambutannya WakiI Presiden menjeIaskan, acara ini sejalan dengan upaya Pemerintah untuk mengembangkan dan memanfaatkan energi baru, terbarukan dan konservasi energi sebagai sumber energi masa depan serta senada dengan upaya perwujudan Nawa Cita Presiden Joko Widodo.

Lebih Ianjut Menteri ESDM Ignatius Jonan menyampaikan bahwa sesuai dengan komitmen Indonesia pada COP 21 di Paris tahun 2015 mengenai penurunan emisi karbon, pengembangan energi baru terbarukan harus didorong dan dipercepat. OIeh karenanya melalui Kementerian ESDM, Pemerintah terus bekerja keras untuk merealisasikan strategi percepatan pengembangan EBTKE, yang pada akhimva untuk perwujudan keadilan energi bagi oIeh seIuruh masyarakat Indonesia.

Pemerintah mengharapkan acara ini mampu menghasilkan masukan sekaligus terobosan-terobosan baru yang mendukung program dan kebijakan pemerintah untuk percepatan pengembangan energi baru, terbarukan dan konservasi energi.

Tema “Investment Breakthrough to Achive Renewable Energy Target” acara IndoEBTKE ConEx tahun ke-7 ini menekankan energi terbarukan menjadi solusi untuk keamanan energi yang mana pada saat ini terjadi krisis energi di berbagai sektor.

Surya Darma selaku ketua Panitia menyampaikan bahwa saat ini pemerintah juga telah menunjukan komitmennya untuk merealisasikan target yang ditetapkan pemerintah melalui kejeIasan dan transparansi dari metodologi yang digunakan dalam menentukan penurunan emisi. METI telah dan akan terus bekeriasama dengan pemerintah untuk mengembangkan energi terbarukan di Indonesia demi kesejahteraan masyarakat.

“Masyarakat Energi Terbarukan Indonesia (METI) adaIah organisasi profesi tempat bergabungnya para pakar, peneIiti, pemerhati dan perusahaan. METI merupakan mitra kerja pemerintah dalam memberikan masukan-masukan, kajian iImiah dalam beberapa hal dengan visi untuk dapat mempercepat pengembangan energi terbarukan di Indonesia, oleh karena itu hasiI kegiatan The 7th IndoEBTKE ConEx 2018 akan menjadi suatu bentuk Iaporan yang akan disampaikan kepada pemerintah sebagai masukan,” ujar Surya Darma.

Diskusi yang menarik mengenai energi terbarukan baik dari sisi surface maupun subsurface akan diulas pada kegiatan ini, termasuk diskusi berbagai pihak yang terlibat mulai dari investors, developers, PT PLN ( Persero) PT Pertamina, Kementerian Kordinator Bidang Kemaritiman, Kementerian Keuangan, Praktisi Internasional dan masih banyak lagi telah dijadwalkan.

Herutama Trikoranto menyampaikan bahwa indoEBTKE ConEx tahun lalu dihadiri lebih dari 500 Peserta convention serta 4500 visitor yang berkunjung ke eksibisi baik dari dalam maupun luar negeri. melanjutkan sukses tahun lalu lndoEBTKE ConEx 2018 ini diharapkan akan menjadi tradisi berkelanjutan bagi komunitas energi terbarukan sebagai ajang untuk berdiskusi tantangan-tantangan energi terbarukan serta berbagi pengalaman dan keahlian bagi kepentingan bersama antara industri, kampus dan pemerintah.

Posted by admin

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *