Pemkot Tangsel Kewalahan Hadapi Lonjakan Pasien Covid-19

SuaraHeadline.Com Tangsel – Pemerintah Kota Tangerang Selatan (Tangsel) mengaku telah kewalahan menghadapi penyebaran Covid-19 yang semakin mengganas.

Selain kasus positif yang kian melonjak, penyebaran virus asal Wuhan, China kali ini juga membuat angka kematian kian bertambah setiap harinya.

“Bulan ini saja, angka kematiannya tertinggi selama bulan-bulan lain. Sekarang angka kematian sudah menginjak 190. Sudah luar biasa ini,” ungkap Benyamin Davnie, Wali Kota Tangsel, Selasa (29/6/2021).

Selain angka kematian yang terus bertambah, sambung pria yang akrab disapa Ben ini, Pemkot Tangsel kini juga tengah kewalahan menyediakan ruang perawatan bagi para pasien yang terinfeksi virus Corona. Pasalnya, ketersediaan ruang perawatan, khususnya Intensive Care Unit (ICU) telah penuh.

“Kita sudah kewalahan, ICU sudah 100 persen penuh di semua rumah sakit. Tempat tidur isolasi 89 persen,” imbuhnya.

Dengan demikian, saat ini Pemkot Tangsel tengah mendorong adanya pertambahan kapasitas ruang perawatan bagi pasien Covid-19. “Makanya sekarang saya sedang mendorong rumah sakit Serpong Utara itu ada 70 bisa sampai 100 tempat tidur. Tapi sekarang yang baru bisa dipakai baru 25 tempat tidur dan itu juga sudah penuh,” tuturnya.

Untuk itu, ia mengimbau kepada warganya untuk patuh terhadap protokol kesehatan.

“Sekarang kuncinya itu ya kesadaran masyarakat menerapkan protokol kesehatan,” pungkasnya.

Posted by admin

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *