Pertama Kali, Patuna Adakan Program Haji Mujamalah Berangkatkan 43 Jemaah

SuaraHeadline.com Bogor – Berbeda dari tahun-tahun sebelumnya, Penyelenggaraan ibadah haji khusus tahun 2019 ini, untuk pertama kalinya PT. Patuna Mekar Jaya menggelar program haji khusus Mujamalah.

“Berbeda dengan visa haji reguler, jemaah haji pemilik visa Mujamalah ini merupakan undangan khusus dari pihak kerajaan Saudi yang setiap tahun diberikan kepada setiap negara, termasuk Indonesia,” ungkap Dirut Pelayanan Haji Dalam Negeri Kementrian Agam RI, Muhajirin Yanis saat menghadiri kegiatan manasik haji khusus 2019 Patuna Travel di Aston Hotel, Bogor-Jawa Barat, Sabtu (20/7).

Sedikit berbeda dengan program haji khusus pada umumnya, para jemaah pemegang visa Mujamalah (Furoda) merupakan jemaah yang diberangkatkan tanpa proses antrian atau berangkat di tahun yang sama.

Dari total 43 jemaah haji Mujamalah yang diberangkatkan Patuna tersebut terdiri dari 39 jemaah yang mendaftar dan 4 orang petugas, termasuk petugas mulai dari pemimpin ibadah serta medis (dokter).

Dan ke-43 pemegang visa Mujamalah ini termasuk dalam 417 jemaah haji khusus Patuna yang akan diberangkatkan pada Selasa (23/7) mendatang.

Dalam kesempatan tersebut, Muhajirin juga menyampaikan apresiasi kepada pihak Patuna selaku salah satu PIHK yang selama ini turut membantu memfasilitasi calon jemaah haji Indonesia melalui program haji khusus.

“Saya pribadi juga mengucapkan selamat kepada Patuna yang tahun ini untuk pertama kalinya memberangkatkan jemaah haji Mujamalah, semoga semua berjalan dengan baik dan para jemaah menjadi haji yang mabrur sekembalinya ke tanah air,” sambung Muhajirin.

Lebih jauh Muhajirin Yanis menjelaskan, bahwa terkait visa ibadah haji terdiri dari dua jenis, yakni visa haji reguler dan visa haji Mujamalah dimana untuk proses pengajuan visa Mujamalah hanya bisa diperoleh melalui pihak PIHK.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.