SuaraHeadline.com Jakarta – Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Rudiantara mengajak seluruh bangsa Indonesia untuk menyiapkan diri dalam menghadapi Revolusi Industri 4.0.
Semakin tinggi keilmuan manusia memungkinkan dalam menciptakan Robotik di Indonesia. Dengan kehadiran PURI Robot tersebut, sehingga atas peranannya dapat mengembangkan dunia Robotik.
Upaya menjadi pelopor robot di Indonesia yang kini memasuki revolusi industri generasi keempat, yang ditandai dengan kemunculan superkomputer yang memungkinkan manusia untuk lebih mengoptimalkan fungsi otak.
“Setiap orang bisa membekali diri dengan keahlian baru dalam menghadapi disrupsi teknologi yang terjadi”, ujar Rudiantara di Jakarta,(15/12/2018).
Menurutnya , Disrupsi teknologi ini, tak perlu dirisaukan karena justru berpotensi membuka lapangan pekerjaan yang baru. Revolusi Industri ke-4 ini pasti akan datang tapi tidak usah khawatir. Caranya dengan antisipasi apa yang akan terjadi dengan menyiapkan skill set baru.
Rudiantara juga menyatakan, masyarakat harus jeli dalam mencari celah peradaban industri keempat ini agar lapangan pekerjaan yang ada tidak mudah tergerus.
“Jadi masyarakat jangan takut untuk sulit mendapatkan pekerjaan, namun sebaliknya, dalam memasuki Revolusi Industri 4.0 masyarakat harus mampu membuka peluang-peluang dunia kerja baru”, tegasnya.
Di kesempatan yang sama Jully Tjindrawan, MBA sebagai Pendiri Yayasan Robotik Indonesia menyampaikan, edukasi teknologi robotik harus sampai dalam kegiatan Ekstra sekolah.
“Dengan mendukung kegiatan edukasi teknologi robotik agar generasi penerus bangsa dapat terus berkarya dan berperan dalam pembaharuan teknologi robotik dunia”, jelas Jully.
Menurutnya, pihaknya akan terus mendorong agar edukasi robotic di disetiap sekolah menjadi bahan pelajaran. Ia juga menekankan pentingnya pengetahuan robotika menuju era revolusi industri 4.0 bagi Sumber Daya Manusia Di Indonesia.
@@@@@@@
Semakin tinggi keilmuan Robotik di Indonesia membuat Menteri Komunikasi dan Informastika Rudiantara mengapreasiasi kehadiran PURI Robotic atas peranan mengembangkan dunia Robotik.
Upaya menjadi pelopor robot di Indonesia yang kini memasuki revolusi industri generasi keempat yang ditandai dengan kemunculan superkomputer yang memungkinkan manusia untuk lebih mengoptimalkan fungsi otak.
Menteri Komunikasi dan Informatika Rudiantara mengajak seluruh bangsa Indonesia untuk menyiapkan diri dalam menghadapi Revolusi Industri 4.0.
“Setiap orang bisa membekali diri dengan keahlian baru dalam menghadapi disrupsi teknologi yang terjadi”,ujar Rudiantara Di Jakarta,(15/12/2018).
Menurutnya , Disrupsi teknologi ini, tak perlu dirisaukan karena justru berpotensi membuka lapangan pekerjaan yang baru. Revolusi Industri ke-4 ini pasti akan datang tapi tidak usah khawatir. Caranya dengan antisipasi apa yang akan terjadi dengan menyiapkan skill set baru.
Rudiantara juga menyatakan masyarakat harus jeli dalam mencari celah peradaban industri keempat ini agar lapangan pekerjaan yang ada tidak mudah tergerus.
“Jadi masyarakat jangan takut untuk sulit mendapatkan pekerjaan, namun sebaliknya, dalam memasuki Revolusi Industri 4.0 masyarakat harus mampu membuka peluang-peluang dunia kerja baru”,tegasnya.
Di kesempatan yang sama Jully Tjindrawan, MBA sebagai Pendiri Yayasan Robotik Indonesia menyampaikan edukasi teknologi robotik harus sampai dalam kegiatan Ekstra sekolah.
“Dengan mendukung kegiatan edukasi teknologi robotik agar generasi penerus bangsa dapat terus berkarya dan berperan dalam pembaharuan teknologi robotik dunia”,Jelasnya.
Menurutnya, pihaknya akan terus mendorong agar edukasi robotic di disetiap sekolah menjadi bahan pelajaran. Ia juga menekankan pentingnya pengetahuan robotika menuju era revolusi industri 4.0 bagi Sumber Daya Manusia Di Indonesia.