Suaraheadline.com Jakarta – Yayasan Solusi Pemersatu Bangsa (YSPB) berkomitmen, akan memberikan kontribusi dan solusi untuk menyelesaikan segala permasalahan bangsa, bila Indonesia menghadapi kehancuran yang teramat dahsyat.
Ketua Umum YSPB, Baskara Sukarya, mengatakan, pencarian solusi bukan hanya menjadi tanggung jawab pemerintah, melainkan sebuah tanggung jawab bersama terhadap situasi yang berkembang selama ini.
Menurut dia, dengan bermodalkan ide-ide kreatif dari para ahli di berbagai bidang, serta dukungan para intelektual berpengalaman bangsa, YSPB menawarkan suatu formula dengan menggabungkan old, more traditional dengan new, more adaptive ways.
“Hal ini bisa terwujud apabila generasi muda dapat bekerjasama dengan para seniornya. Kombinasi ini akan mampu melahirkan solusi-solusi yang baik dan tepat bagi seluruh masyarakat Indonesia di berbagai bidang dan tingkatan. “You can change the body of the car, according to the trends and needs, but not the wheels”,” ujar Baskara.
Baskara menuturkan, YSPB berfokus pada pencarian solusi berkelanjutan (sustainable) sehingga, walaupun permasalahan tersebut telah selesai, dampak positif dari solusinya tetap bertahan dan, bahkan, berkembang.
Untuk dapat menghasilkan sebuah sustainable solution diperlukan pemikiran-pemikiran dengan kajian-kajian yang mendalam, untuk menghasilkan sebuah ekosistem solusi yang berjalan di atas infrastruktur yang solid dan mandiri.
Sebuah infrastruktur yang well built, well managed, dan self-sufficient; dan dapat mendukung eksistensi ekosistem tersebut.
Menurut Baskara, YSPB menggunakan komunikasi dan eksekusi sebagai alat untuk menjaga keberlanjutannya, mulai dari saluran televisi yang tayang secara reguler di sebuah IPTV channel, radio broadcast, lalu kampanye lewat media social, program off-air, dan penetrasi ke komunitas-komunitas yang satu visi dan misi dengan YSPB. Pada akhirnya, YSPB dapat mencetak sahabat-sahabat seperjuangan yang berjuang untuk tetap mempertahankan NKRI, kesatuan, dan persatuan bangsa.
“Kami percaya bahwa fokus terpenting dalam pencarian solusi ini adalah body (kesejahteraan), mind (pengajaran), dan soul (pengamalan). Kami ingin meningkatkan kesejahteraan masyarakat Indonesia dengan ikut menunjang pemeliharaan kesehatan dan mendorong pertumbuhan ekonomi melalui UMKM,” ungkap Baskara.
Menurut dia, fokus pengajaran dilakukan dengan mencerdaskan rakyat Indonesia melalui pemberian informasi secara terus-menerus. Dengan kesejahteraan dan pengetahuan yang memadai, tahap pengamalan, yang YSPB artikan sebagai sebuah upaya untuk membentuk cara hidup (way of life) di mana nilai-nilai Pancasila dan patriotisme terus membara dalam diri seluruh Warga Negara Indonesia.
“Semua ini dilaksanakan dengan semangat persaudaraan dan toleransi menuju Indonesia stabil, makmur, dan maju melalui sebuah gerakan yang hari ini kita luncurkan, Gerakan UNITI,” pungkasnya.